Donasi Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi Universitas PTIQ Jakarta: Wujud Kepedulian untuk Anak-Anak Tanpa Kewarganegaraan di SB Sentul Malaysia

Pada tanggal 17 Agustus 2024, bertepatan dengan peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-79, Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi Universitas PTIQ Jakarta mengadakan pertemuan virtual dengan SB Sentul Malaysia. Pertemuan ini tidak hanya menjadi ajang silaturahmi, tetapi juga momentum penting dalam wujud nyata kepedulian lintas negara, dengan penyaluran donasi sebesar 5 juta rupiah kepada SB Sentul Malaysia. Donasi ini bertujuan untuk membantu anak-anak yang belum memiliki kewarganegaraan Indonesia di Malaysia, agar mereka bisa mendapatkan fasilitas pendidikan yang lebih baik.

Nanang Kuswara, Kaprodi Manajemen Dakwah sekaligus pengurus Yayasan Sahabat Mabrur, menjelaskan bahwa yayasan ini merupakan inisiatif dari para alumni ITB yang telah sukses dan memiliki komitmen untuk membantu masyarakat Indonesia dalam bidang pendidikan dan dakwah. “Yayasan Sahabat Mabrur dibentuk dengan tujuan untuk memberikan kontribusi nyata dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat, terutama dalam bidang pendidikan dan dakwah,” ungkapnya.

Shohenuddin, Direktur SB Sentul Malaysia, dalam sambutannya menyambut baik donasi ini dengan penuh rasa syukur. Ia mengungkapkan bahwa SB Sentul sendiri juga didirikan oleh alumni ITB yang memiliki visi serupa dalam mengembangkan pendidikan untuk anak-anak Indonesia di Malaysia. “Bantuan dari mahasiswa Universitas PTIQ Jakarta melalui program KKM internasional dalam mengajar anak-anak kami sudah sangat berarti. Kini, dengan adanya donasi ini, kami dapat melengkapi fasilitas yang ada di SB Sentul dan memberikan pelayanan yang lebih baik kepada anak-anak yang kurang beruntung ini,” kata Shohenuddin.

Ia juga menceritakan suasana haru yang meliputi perayaan Hari Kemerdekaan di SB Sentul, di mana anak-anak merayakannya dengan sederhana dan penuh keikhlasan. “Meskipun dirayakan secara diam-diam, momen tersebut sangat menyentuh hati, hingga tak kuasa menahan air mata. Anak-anak ini merayakan kemerdekaan dengan cara mereka sendiri, penuh cinta dan harapan,” tambahnya dengan suara bergetar.

Dekan Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi, dalam sambutannya, menegaskan bahwa meskipun donasi ini terbilang kecil secara nominal, namun memiliki arti besar dalam mempererat hubungan kerjasama internasional yang telah terjalin. “Ini adalah komitmen kami untuk terus mendukung program-program pendidikan di SB Sentul dan membangun hubungan yang lebih erat,” ujarnya. Selain itu, Dekan FDIK juga berjanji untuk memanfaatkan platform media online guna menyebarkan informasi tentang kondisi anak-anak di SB Sentul, sehingga semakin banyak pihak yang tersentuh dan tergerak untuk membantu.

Donasi ini bukan sekadar pemberian materi, tetapi sebuah wujud nyata dari kepedulian dan solidaritas yang melampaui batas geografis. Di Hari Kemerdekaan ini, langkah kecil yang diambil oleh Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi Universitas PTIQ Jakarta, bersama dengan Yayasan Sahabat Mabrur, menjadi bukti bahwa komitmen terhadap kemanusiaan dan pendidikan bisa membawa perubahan yang signifikan bagi mereka yang membutuhkan.

About the Author

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

You may also like these